Sunday, December 23, 2018

Hoax di Surga


السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Sebagai hamba Allah yang beriman marilah kita panjatkan puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan  iman lahir dan batin, serta kekuatan kesehatan  kepada kita semua, sehingga kita dapat berkumpul di tempat ini dalam rangka menghambakan diri kepada Allah SWT.

Salawat serta salam tidak lupa kita kirimkan kepada junjungan kita nabi Muhammad SAW yang telah mengantarkan umat manusia dari jaman tidak beradab menjadi jaman beradab dari Jaman kebodohan  menuju menuju pada peradaban hidup yang modern,. yang penuh dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi seperti yang kita rasakan pada saat ini. Semoga kita semua termasuk hambanya yang taat, yang berhak mendapatkan syafaatnya di hari akhir kelak.

Pada kesempatan ini saya ingin mengajak kita melihat dan merenungi tentang sesuatu hal yang sedang trend saat ini, yang dapat membuat resah, yang dapat membuat suatu permusuhan bahkan pertumpahan darah.

Yang menjadikan kebenaran – seakan akan menjadi sebuah kebohongan atau sebuah dusta 

Dan sebaliknya…...

Sebuah kebohongan bisa dianggap sebagai suatu berita atau informasi yang seakan-akan adalah sebuah berita yang valid seakan-akan itu adalah sebuah berita yang dari sumber dipercaya.

Bagaimana berita-berita tersebut dapat memutar balikan Fakta

Dapat mempengaruhi siapapun : pembaca/ /pendengar dan banyak yang terkena tipudaya nya.  

Dan Allah sudah menceritakan bagaimana cara  tersebut dan mengapa manusia dapat terpengaruhi dan juga bagaimana manusia dapat mencegahnya .

Karena memang Manusia mempunyai kelemahan-kelemahan dan juga mempunyai keutamaan-keutamaan.

Tapi pada saat ini saya akan membahas bagaimana Syaiton membuat tipudaya-nya

Apakah itu …?

Dulu………

Orang menyebutnya Kabar Angin, ada yang menyebut kabar burung,

desas-desus, isu, rumor …………….
sekarang kita mengenalnya dengan Hoax….

Yang semua nya mempunya arti yang sama, yaitu berita bohong, berita palsu, yang tujuannya tidak lain dan tidak bukan adalah untuk menyesatkan manusia, dari jalan yang sebenarnya. Menjerumuskan manusia kejurang neraka…

Dengan mempengaruhi jalan pikiran manusia.

Dengan segala triknya bisa memutar balikan fakta….

berita sebenarnya seakan-akan menjadi berita palsu atau berita bohong….

bahkan berita tersebut dibuat tenggelam dan menghilang dan tidak diketahui atau dilupakan,  

berita bohong dikemas sedemikian rupa sehingga seakan-akan berita tersebut adalah berita sebenarnya. 

Dan berita bohong tersebut dikirim terus menerus. Tanpa henti. Dari sumber yang berbeda beda. Dari Kata kata yang manis kata kata membuat marah. Kata kata datar. Tapi tujuannya sama. Memutar balikan fakta. 

Marilah kita melihat kebelakang dari sumber yang kita harus yakini kebenarannya yaitu dari Al-Qur’an

Mari kita renungi berita yang diceritakan oleh Allah dalam firman-firmannya


Allah membawa berita gembira


وَيَا آدَمُ اسْكُنْ أَنْتَ وَزَوْجُكَ الْجَنَّةَ فَكُلا مِنْ حَيْثُ شِئْتُمَا وَلا تَقْرَبَا هَذِهِ الشَّجَرَةَ فَتَكُونَا مِنَ الظَّالِمِينَ


(Dan Allah berfirman): "Hai Adam bertempat tinggallah kamu dan istrimu di surga serta makanlah olehmu berdua (buah-buahan) di mana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu berdua mendekati pohon ini, lalu menjadilah kamu berdua termasuk orang-orang yang lalim".

(Al-Araf – 19)



Syaiton  merubah berita tersebut menjadi berita bohong

فَوَسْوَسَ لَهُمَا الشَّيْطَانُ لِيُبْدِيَ لَهُمَا مَا وُورِيَ عَنْهُمَا مِنْ سَوْآتِهِمَا وَقَالَ مَا نَهَاكُمَا رَبُّكُمَا عَنْ هَذِهِ الشَّجَرَةِ إِلا أَنْ تَكُونَا مَلَكَيْنِ أَوْ تَكُونَا مِنَ الْخَالِدِينَ
Maka syaiton  membisikkan pikiran jahat kepada keduanya untuk menampakkan kepada keduanya apa yang tertutup dari mereka yaitu auratnya dan syaiton  berkata: "Tuhan kamu tidak melarangmu dari mendekati pohon ini, melainkan supaya kamu berdua tidak menjadi malaikat atau tidak menjadi orang yang kekal (dalam surga)".

(Al-Araf – 20)

فَوَسْوَسَ إِلَيْهِ الشَّيْطَانُ قَالَ يَا آدَمُ هَلْ أَدُلُّكَ عَلَى شَجَرَةِ الْخُلْدِ وَمُلْكٍ لا يَبْلَى
Kemudian setan membisikkan (pikiran jahat) kepadanya, dengan berkata, “Wahai Adam! Maukah aku tunjukkan kepadamu pohon keabadian (khuldi) dan kerajaan yang tidak akan binasa?”

(Thaha – 120)



وَلَقَدْ عَهِدْنَا إِلَى آدَمَ مِنْ قَبْلُ فَنَسِيَ وَلَمْ نَجِدْ لَهُ عَزْمًا
Dan sungguh telah Kami pesankan kepada Adam dahulu, tetapi dia lupa, dan Kami tidak dapati kemauan yang kuat padanya.

(Thaha – 115)





Pemanis Berita

وَلَقَدْ عَهِدْنَا إِلَى آدَمَ مِنْ قَبْلُ فَنَسِيَ وَلَمْ نَجِدْ لَهُ عَزْمًا
Dan dia (syaiton ) bersumpah kepada keduanya. "Sesungguhnya saya adalah termasuk orang yang memberi nasihat kepada kamu berdua",

(Al-Araf – 21)



Kesimpulan
, dari kisah diatas

Peringatan bagi kita agar kita lebih berhati-hati dari bujuk rayu Syaiton yang telah mahir dalam membuat berita Hoax, memutar balikan fakta dengan Bahasa dan bujuk rayu nya, karena memang syaiton  ingin menyesatkan manusia sehingga menjadi teman mereka di neraka kelak.

nauzubillah minzaalik.

Maka berhati-hatilah, jangan sampai kita manusia yang awalnya dilahirkan di surga, dan turun kebumi untuk mengemban tugas sebagai Khalifah di muka bumi ini,  yang akan menghambat  kembali lagi ke surga, hanya  karena malas  perbuatan kita yang memforward atau menyebarkan berita bohong, tanpa mengecek kebenaran berita tersebut, ingat berapa banyak kejadian persekusi atau main hakim sendiri terjadi pada



Penutup

Oleh karena itu Allah sudah memberikan panduan kepada kita agar selalu berhati-hati terhadap segala berita , yang masuk dan selalu tabayyun


يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنْ جَاءَكُمْ فَاسِقٌ بِنَبَإٍ فَتَبَيَّنُوا أَنْ تُصِيبُوا قَوْمًا بِجَهَالَةٍ فَتُصْبِحُوا عَلَى مَا فَعَلْتُمْ نَادِمِينَ
Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti,

(Al Hujarat – 6)



Ingat Semua yang kita kerjakan akan diminta pertanggung jawaban



الْيَوْمَ نَخْتِمُ عَلَى أَفْوَاهِهِمْ وَتُكَلِّمُنَا أَيْدِيهِمْ وَتَشْهَدُ أَرْجُلُهُمْ بِمَا كَانُوا يَكْسِبُونَ

Pada hari ini Kami tutup mulut mereka; dan berkatalah kepada Kami tangan mereka dan memberi kesaksianlah kaki mereka terhadap apa yang dahulu mereka usahakan.

(Ya-Seen 65)



Semoga kita semua bisa menjauhi segala perbuatan yang keji dan Munkar



اللهُمَّ أَرِنَا الحَقَّ حَقّاً وَارْزُقْنَا التِبَاعَةَ وَأَرِنَا البَاطِلَ بَاطِلاً وَارْزُقْنَا اجْتِنَابَهُ

Ya Allah, tunjukkan kepada kami bahwa yang baik itu baik, dan anugerahi kami kekuatan untuk mengikutinya. Dan tunjukkan kepada kami bahwa yang salah itu salah, dan anugerahi kami kekuatan untuk menjauhinya.

Itulah yang dapat saya sampaikan,

Mohon maaf atas segala kekurangan ,

وَاللهُ الْمُوَفِّقْ إِلىَ أَقْوَامِ الطَّرِيق

. وَالسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكاَتُهُ

Saturday, July 21, 2018

وَقُلْ جَاءَ الْحَقُّ وَزَهَقَ الْبَاطِلُ ۚ إِنَّ الْبَاطِلَ كَانَ زَهُوقًا


السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
اَلْحَمْدُلِلهِ,
اَلْحَمْدُلِلهِ  جَبَّارِالْقَهَّارُ   
اَلْحَمْدُلِلهِ غَفَّارِ السَّتَّارُ  
Wassolatuwasalamu ‘ala nabiyil mukhtar
Wa ‘ala alihi athar
Waashabihil akhyar, wamantabiahum biihsani ila yaumil mahsyar

ASyhadualla ilahaillah wahdahula syarikala
Waashaduanna sayyidana wamaulanaa nabiyina muhammadan , ‘Abduhu warosuluhu, La nabiya ba’da
رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي
 وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِييَفْقَهُوا قَوْلِي
اللهُمَّ أَرِنَا الحَقَّ حَقّاً وَارْزُقْنَا التِبَاعَةَ
وَأَرِنَا البَاطِلَ بَاطِلاً وَارْزُقْنَا. اجْتِنَابَهُ
Qollahu Ta’ala fil qur’anil karim a’udzu billahi ….
وَقُلْ جَاءَ الْحَقُّ وَزَهَقَ الْبَاطِلُ ۚ إِنَّ الْبَاطِلَ كَانَ زَهُوقًا
Kepada para Ustad, Para Ulama, semoga senantiasa dirahmati oleh Allah.
Wabil Khusus Hadir pada saat ini Ustadz Iman Lubis, Ustadzah Hajah Afifah.
yang dengan sabar dan tekun tanpa putus asa, terus membina dan membimbing kita semua untuk menegakan syariat Allah Subhanahu wata’ala.
Semoga mereka semua mendapatkan limpahan Rahmat dan Pahala dari Allah SWT
Dan juga tidak lupa Kepada semua yang hadir Mahasiswa Mahasiwi PKD semoga kita semua  mendapatkan Rahmat dan  Barokah dari Allah SWT.


Pada kesempatan ini saya ingin mengingatkan.
Yang pertama
Bahwa antara yang hak dan yang bathil akan selalu berhadap-hadapan sampai hari kiamat
Bahwa antara yang hak dan yang bathil tidak akan pernah ada kedamaian sampai hari kiamat , Saudara
Antara hak dan yang batil akan selalu mencari cara untuk saling menjatuhkan, untuk saling mengalahkan , untuk saling menguasai,
Mimpi di siang bolong kalau kita ingin membuat antara hak dan yang batil hidup berdamping-dampingan saudara
Maka dari itu
Allah sudah nyatakan dalam Al’Qur anul karim ,
faqola ta’ala
: وَقُلْ جَاءَ الْحَقُّ وَزَهَقَ الْبَاطِلُ ۚ إِنَّ الْبَاطِلَ كَانَ زَهُوقًا
, sodaqollahu hul azim

Tegas Allah Nyatakan : Katakan wahai Rasul,
 جَاءَ الْحَقُّ telah datang yang Haq
وَزَهَقَ الْبَاطِلُ   maka sirnalah Kebatilan
إِنَّ الْبَاطِلَ كَانَ زَهُوقًا , sesungguhnya kebatilan pasti akan sirna.
Sodara, untuk memahami ayat ini, jangan hanya mengambil penggalan akhir,
jangan hanya mengambil إِنَّ الْبَاطِلَ كَانَ زَهُوقًا, sesungguhnya kebatilan akan sirna.
Sehingga dijadikan alasan untuk sebagian orang untuk tidak berjuang saudara..
اتقوا الله … takutlah kepada Allah،
jangan sembarangan untuk memutar balikan ayat
Ayat ini tidak boleh dijadikan alasan untuk Duduk berpangkutangan.
membiarkan kebatilan meraja lela dihadapan kita,
Haram
Tapi Bacalah secara utuh .
Allah menyatakan
وَقُلْ جَاءَ الْحَقُّ وَزَهَقَ الْبَاطِلُ,
 جَاءَ الْحَقُّ وَزَهَقَ الْبَاطِلُ,
 جَاءَ الْحَقُّ وَزَهَقَ الْبَاطِلُ,
Datang yang Haq, Sirna  yang batil
Datang yang Haq, lenyap yang batil
Datang yang Haq, Hilang  yang batil
ARTINYA
Sirna nya kebatilan,
Lenyapnya Kebatilan,
Hilangnya Kebatilan
Di ikat, Disyaratkan dengan datangnya yang Haq, saudara
Jadi Jika yang hak tidak pernah di suarakan,
Yang haq tidak pernah di tegakan
Yang hak tidak pernah diperjuangkan
Yang hak tidak pernah dilaksanakan
Mimpi di siang bolong kalau yang batil akan sirna dari depan kita saudara
Takbir
Dulu ada seorang namrud datang dengan kebatilan
Kemudian Allah utus manusia yang mulia
Yang dicintai oleh Allah membawa yang haq untuk melawan kebatilan Namrud, Dialah Ibrahim AS
Terjadi pegumulan antara yang haq dan yang batil dan sesuai dengan yang sudah menjadi Janji Allah
Dimana yang haq sudah datang, kebatilan akan sirna.
Lalu masa itu berlalu
Kemudian datang lagi Manusia durjana, yang sombong dan merasa perkasa, memiliki harta dan pasukan bala tentara yang begitu banyak akhirnya dia mengaku sebagai Tuhan saudara,
Lalu Allah mengutus rasulnya untuk mendatangkan yang haq dan melawan kebatilan tersebut
Siapa yang batil? Fir’aun
Siapa yang haq? Musa AS
Lalu terjadi pertempuran antara keduanya.
Sodaqollahu azim,
maha benar allah dengan segala janjinya
Kalau yang haq  dan yang batil sudah berhadapan, pasti yang batil akan sirna
Kemudian datanglah masa nabi kita Sayiduna Muhammad SAW.
Nabi membawa yang haq
Mengapa?, karena pada saat itu
masyarakat Jahiliah melakukan keaneka ragaman kebejatan moral, Judi, Zina, mengubur bayi hidup-hidup , kemusrikan , kejahatan ,kedurjanaan
Semua kebatilan ada di jaman Jahiliah saudara,
Rasulullah membawa yang haq, terjadi pergumulan antara yang Haq dan yang batil
Dan akhirnya Allah memenangkan yang Haq dan menghancurkan kebatilan kafir  Quraish
Alhamdulillah
Kenapa saya sampaikan ini saudara?
Artinya sudah merupakan sunnatullah,
Jika ingin menjadikan yang batil itu sirna,
Yang haq harus kita tegakan,
yang haq harus kita perjuangkan
Jangan mimpi.….
duduk gak mau berjuang dan lalu menyatakan yang batil akan sirna begitu saja
Omong kosong.

Akhirnya  
Saya yakin kita semua yang hadir disini ikut PKD
Demi membuka jalan untuk dapat menyampaikan yang Haq dan untuk melawan yang batil
Insya Allah
Ingat kewajiban kita berjuang bukan menang saudara
Intinya
Jalankan saja perjuangan
Soal menang atau kalah urusan Allah
Jadi kemenangan itu adalah
Minhatul Ilahiah..
Anugrah illahi saudara
Manakala kita sudah berjauang
Sudah menjalankan  kewajiban
Dengan ikhlas karena allah
Gak usah khawatir, kemenangan akan menjemput kita saudara
Kenapa, karena Allah sudah berjanji dalam ayat yang lain
Faqola taala
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنْ تَنْصُرُوا اللَّهَ يَنْصُرْكُمْ وَيُثَبِّتْ أَقْدَامَكُمْ
Hai orang-orang beriman,
Jika kalian menolong agama Allah,
membela agama Allah
Niscaya Allah,
pasti, pasti, Pasti
Memenangkan kamu sekalian .
Itulah yang dapat saya sampaikan
Mohon maaf bila ada kekurangan
وَاللهُ الْمُوَفِّقْ إِلىَ أَقْوَامِ الطَّرِيق
. وَالسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكاَتُهُ

sumber

Broken Heart

Hadiah untuk yang (pernah) Patah Hati,  dan belum Move On  patah hati, broken heart, hati yang hancur   hampir selalu di ilustrasikan  seper...